Alhamdulillah honeymoon berkeliling di Singapore selama 4 hari bersama istri yang sudah di jadwalkan setahun sebelum menikah terlaksana dengan lancar dan bahagia. Ketika itu persiapan honeymoon hanya modal nekat, cari tiket termurah di Traveloka sampai menanyakan kepada teman yang punya agen travel dan tiket pesawat. Alhasil dengan budget terbatas pun dapat menikmati indahnya Singapore. Setelah menikah dan menikmati indahnya Honeymoon, saya terbesit untuk apa yang dinamakan “Babymoon“. Ya, babymoon adalah istilah dimana menikmati hari-hari bersama istri saat hamil di luar kebiasaan sehari-hari, misal piknik ke luar negeri, pikirku.

Pilihan pergi ke luar negeri karena memang hanya mampunya jalan-jalan ke luar negeri. Karena cost nya yang tidak terlalu besar, bayangkan misalkan pergi ke Raja Ampat, setelah dicari tiketnya di Traveloka sekitar 5 juta maybe, sekali pergi tanpa pulang. Bisa di bayangkan berapa cost total pulang pergi dan biaya hidup disana? Setelah sepakat menentukan ke luar negeri, ada beberapa pilihan antara Thailand dan Malaysia.

Kenapa hanya dua pilihan? Ya karena mampunya hanya dua itu, dan yang sering di kunjungi wisatawan kedua negara tersebut. Tapi saya pribadi memilih pergi ke Thailand, karena memang sudah pernah berlibur di Malaysia, namun kasihan juga sang istri belum pernah ke Malaysia. Dan mungkin lebih hemat kalau jadi pergi ke Malaysia, maka sepakatlah ke Kuala Lumpur, Malaysia. Melalui pencarian harga tiket pesawat dan hotel di Traveloka pun akhirnya sudah mendapatkan kesepakatan bahwa tanggal 9 September 2016 berangkat dan pulang sebelum lebaran haji. Tapi sayang, di bulan Juli semua rencana hancur seketika. Ada seseorang significant person yang tidak mendukung karena ke-egois-an nya. Dana yang mulanya dikumpulkan untuk babymoon pun lenyap. Ya, kini dana tersebut digunakan untuk mengkontrak rumah kecil di pelosok Yogya, tepatnya di Bantul.

Mungkin harus di re-arrange atau di reschedule lagi jadwal Babymoon. Ada beberapa pilihan yang tersedia, di mulai dari ajakan sahabat untuk Babymoon di sekitar Yogyakarta, ada kesempatan traveling ke Bali karena menemukan harga tiket yang murah. Tapi bagaimana dengan biaya hidup dan hotel tempat menginap? Setelah mencari biaya hotel di Bali, saya menemukan banyak pilihan hotel disana. Kamu bisa melihat berbagai rekomendasi budget hotel di bali dengan mengklik tombol click here . Ada juga penawaran dari agen travel untuk pergi ke Karimun Jawa. Tapi kalau Babymoon hanya pergi berdua sepertinya kurang mengasyikkan. Mungkin pilihan Babymoon bersama sahabat menjadi pilihan nantinya, kebetulan sahabat tersebut juga sedang hamil, dan suaminya juga teman sekelas dulu saat sekolah. Jadi pilihan mana yang nanti akan di ambil? Tunggu ya episode di postingan selanjutnya.

Written by 

Leave a Reply